Purworejo, Radarnet.co.id | Pelaksanaan proyek Rehabilitasi Jalan Ruas Jalan Diponegoro dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Purworejo menuai sorotan dari berbagai kalangan karena proyek senilai hampir 4 Milyar tersebut diduga milik Anggota DPRD Provinsi Jawa Tengah dari Dapil Purworejo. Menelusuri lebih jauh terkait proyek tersebut, tim kontrol media menyambangi lokasi proyek di wilayah Desa Wonosari Kecamatan Ngombol Kabupaten Purworejo Jawa Tengah pada Minggu Tanggal 26 Oktober 2025.
Salah satu warga dengan inisial Ed saat dimintai tanggapannya terkait proyek tersebut menyampaikan jika dirinya senang jalan depan rumahnya diperbaiki, namun Ed juga menyampaikan kekecewaannya pada pelaksana proyek tersebut yang tidak melibatkan warga setempat.
"Secara garis besar kami warga sini sangat senang dan bersyukur dengan adanya pembangunan fisik rehab Jalan Diponegoro ini, tapi kenapa pelaksananya seenaknya sendiri, tidak ada warga yang dilibatkan, saya jujur jengkel, sebagai orang Jawa semestinya Kulo nuwun (permisi) jika mau bekerja di tempat orang. Kami tidak minta uang, cuma keberadaan kami dihargai itu saja," ucap Ed dengan nada kecewa.
Senada, Kepala Desa Wonosari Kecamatan Ngombol yang bernama Harman saat ditemui tim kontrol media dirumahnya pada hari yang sama sekira Pukul 13.00 WIB juga menyebut jika pihak Pemerintah Desa Wonosari tidak dilibatkan sama sekali dalam proyek tersebut, bahkan tidak ada kegiatan *SOSIALISASI* bagi warga sebelum dimulainya pelaksanaan proyek yang dikerjakan oleh CV Sinta Devi tersebut.
"Kami dari Pemerintah Desa Wonosari juga tidak dilibatkan dalam hal apapun, dan tidak ada SOSIALISASI dulu kepada warga masyarakat, hanya saat itu kami diundang untuk acara selamatan saat akan dimulai pelaksanaan proyek Jalan Diponegoro tersebut," ujar Kepala Desa Harman.
Lebih lanjut Kades Harman menjelaskan jika sebenarnya warga Desa Wonosari berharap jalan yang dibangun di wilayah permukiman dulu, namun karena itu sudah kebijakan dari pemerintah Yo kami terima dan kami tetap bersyukur jalan di wilayah kami diperbaiki.
"Sebenarnya warga berharap yang dibangun di area permukiman dulu, tapi karena sudah jadi kebijakan pemerintah kami tetap bersyukur dan berterimakasih," tutur Kades Harman.
Diakhir keterangannya Kades menerangkan jika Proyek Jalan Diponegoro tersebut yang memperjuangkan adalah Anggota DPRD Provinsi, untuk pelaksananya menurut Kades adalah anak dari Anggota DPRD tersebut.
"Setahu saya, proyek jalan Diponegoro tersebut yang memperjuangkan Anggota DPRD Provinsi dari Purworejo, kalau dulu yang garap istrinya, tapi sekarang sepertinya ganti anaknya," pungkas Kades Harman.
Tim kemudian mencoba menghubungi salah satu pejabat Dinas PUPR Kabupaten Purworejo yang menangani bidang Bina marga melalui sambungan whastApp untuk menanyakan apakah dalam aturan ada Sosialisasi dalam tahapan pelaksanaan proyek jalan, namun yang bersangkutan menjawab sedang tidak enak badan dan mempersilahkan tim kontrol media untuk datang kekantor saja.
(Red)
Komentar0